Penyerang Chelsea, Fernando Torres, sudah menyumbangkan 20 gol
musim ini dan pembenahan performanya diakui Manajer Rafael Benitez
adalah hasil kerja kerasnya.
LONDON,- Manajer Chelsea Jose Mourinho mengatakan akan menyelaraskan permainan Chelsea dengan gaya bermain Fernando Torres, sehingga striker asal Spanyol itu bisa tajam kembali. Hal tersebut ia ungkapkan dalam jumpa pers setelah timnya menang 2-0 atas Inter Milan, Jumat (1/8/2013).
Seperti dilansir Goal.com, Mourinho berpendapat, menurunnya ketajaman Torres selama bersama Chelsea disebabkan oleh gaya permaian tim yang tidak cocok dengannya. Selama ini, pemain-pemain Chelsea lainnya belum beradaptasi baik dengan gayanya yang khas.
"Torres bukan lagi pemain muda. Dia sudah sampai pada tahap sulit mengubah gaya permaianannya," paparnya.
Sejak bergabung ke Chelsea dari Liverpool 2011 lalu, Torres hanya mampu mencetak 34 gol dalam 131 penampilan. Drastisnya penurunan performa penyerang berbanderol 50 juta pounsterling (sekitar Rp 786 miliar) ini mengundang pertanyaan berbagai pihak.
"Dia seorang pemain jadi yang punya gaya bermain khas. Jadi timlah yang harus belajar dan mendukung permainannya," ungkapnya.
Di saat pertama kali berada di Stamford Bridge, Mourinho membangun tim dengan kebutuhan penyerang yang bisa membuat perbedaan saat membelakangi gawang. Gaya tersebut sangat cocok dengan Didier Drogba, tapi tidak dengan Torres.
"Jika melihat Torres membelakangi gawang dalam kepungan dua tiga pemain lawan, jangan berharap keajaiban terjadi," ujarnya. "Menurut saya dia punya motivasi tinggi dan seorang pekerja keras. Saya rasa, apa yang kami lakukan dalam tim sesuai dengan gaya menyerangnya.
"Kita lihat saja nanti. Kami di sini untuk mendukungnya," pungkasnya.