Jumat, 16 Agustus 2013

RD Akui Timnas U-23 Belum Punya Striker yang Tajam


Pelatih Indonesia All Stars, Rahmad Darmawan (kiri), bersalaman dengan
Pelatih Chelsea, Jose Mourinho, pada temu pers di Jakarta, Selasa (23/7/2013).

YOGYAKARTA,— Pelatih Timnas U-23 Rahmad Darmawan mengakui penyelesaian akhir anak asuhnya masih lemah. Hal ini terlihat ketika Timnas U-23 berhadapan dengan tim U-23 Brunei Darrusalam, Kamis (15/8/2013). Dia pun mengakui masih mencari sosok striker untuk timnya.

"Anak-anak sudah bermain maksimal, namun memang penyelesaian akhirnya buruk. Banyak peluang yang tidak bisa diselesaikan dengan baik," aku Rahmad dalam jumpa pers seusai pertandingan, Kamis (15/8/2013).

Rahmad mengungkapkan, para pemain yang ada saat ini kebanyakan muka baru serta belum mengikuti tahapan seleksi pertama dan kedua. Pertandingan melawan U-23 Brunei Darrusalam, ujar dia, digunakannya untuk melhat kemampuan setiap pemain seleksi, terutama di posisi striker dan pemain belakang.

Menurut Rahmad, selama ini dia belum menemukan pemain yang benar-benar tepat untuk mengisi posisi penyerang dan pertahanan tersebut. Karenanya, meski hanya menang tipis 1-0 atas Brunei, dia mengaku lebih melihat yang terpenting dari pertandingan itu adalah kesempatan mengamati kemampuan setiap pemain.

"Sengaja striker kami mainkan bergantian karena memang stok striker sangat sedikit, berbeda dengan posisi gelandang yang pilihannya begitu banyak," ujar Rahmad. Rencananya, mulai 11 September 2013, para pemain timnas U-23 akan menjalani training camp jangka panjang.