Manchester - Hanya empat kali diturunkan Manchester City sebagai starter di Liga Primer musim ini, Edin Dzeko pun merasa kecewa. Pemain berpaspor Bosnia ini merasa dirinya layak tampil lebih sering.
Dzeko total sudah bermain enam kali di Liga Primer dengan torehan tiga gol sementara 'The Citizens' sudah menjalani 10 pertandingan. Di seluruh ajang, pemain 27 tahun ini turun di 11 laga dan membuat enam gol.
Sudah empat pertandingan terakhir di liga Dzeko tak dipasang sebagai starter. Faktor ketajaman duet Sergio Aguero dan Alvaro Negredo tampaknya jadi pertimbangan manajer Manuel Pellegrini mengesampingkan Dzeko.
Aguero total telah tampil 14 kali di semua kompetisi dengan koleksi 13 gol sedangakan Negredo merumput 14 kali dan membuat sembilan gol.
Dzeko bingung karena Pellegrini tidak menjelaskan mengapa hanya sedikit kesempatan yang diberikan kepadanya. Apalagi, dengan terlalu sering dicadangkan membuat Dzeko kesulitan untuk menemukan bentuk permainan ketika dipercaya bermain.
"Itu bisa jadi lebih baik untuk kedua belah pihak, bagi saya dan tim. Tapi saya perlu bermain lebih sering daripada sekarang. Saya baru empat kali jadi starter di Liga Primer," ungkap Dzeko kepada Mirror.
"Tapi jika Anda menempatkan saya di lapangan selama 90 menit, semuanya bisa terjadi. Saya bermain baik di laga pertama musim ini meskipun tidak mencetak gol. Di laga kedua saya membuat gol, tapi kemudian manajer mengganti saya. Saya tidak tahu kenapa," lanjutnya.
"Saya pikir saya seharusnya bermain lebih sering daripada yang telah saya mainkan sejauh ini. Ini sulit karena Anda tidak menjalani laga secara beruntun, lalu Anda masuk ke dalam skuat setelah mungkin empat partai dan terkadang Anda ingin tampil baik, tapi Anda tidak bisa melakukannya," keluh dia.