Kamis, 14 November 2013

Martin O'Neill Masih Belum Luwes Menjadi Manajer Timnas

O'Neill mengakui menjadi manajer timnas adalah hal yang sangat berbeda.

Martin O’Neill mengakui dirinya masih canggung dengan tugasnya sebagai manajer timnas Republik Irlandia. Awal November ini, O’Neill baru saja mendapat pekerjaan tersebut untuk menggantikan Giovanni Trapattoni yang mundur akibat gagal membawa Irlandia ke putaran final Piala Dunia 2014.

O’Neill adalah salah satu manajer berpengalaman di Britania Raya yang sudah menjajakkan karier kepelatihannya sejak 1987 silam. Ia pernah melatih klub-klub seperti Leicester City, Celtic, Aston Villa, dan terakhir Sunderland. Namun, pekerjaan menjadi pelatih timnas ini adalah yang pertama sepanjang kariernya.

“Menjadi manajer timnas punya skenario yang berbeda. Pagi ini, saya tak merasakan hal yang berbeda karena saya berkumpul dengan sekelompok pemain yang saya latih. Tetapi, ketika Anda duduk dan berpikir [tentang rencana ke depan], hal ini sangatlah berbeda,” ungkap O’Neill.

“Sungguh luar biasa ketika kami tidak memiliki pertandingan lagi sampai Maret. Itulah yang bisa membuat saya terpukul. Selain itu, saya juga harus membina hubungan baik dengan para manajer klub,” tambah pria berusia 61 tahun ini.

Pada jeda internasional ini, Martin O’Neill akan menjalani dua partai pertamanya, yakni menjamu Latvia pada Jumat (15/11) dan dilanjutkan bertandang ke markas Polandia empat hari kemudian.